Murai batu macet bunyi menjadi hal yang cukup di khawatirkan oleh pemilik murai batu, terlebih macet bunyi tersebut setelah proses mabung terjadi pada burung itu sendiri.
Dalam melakukan perawatan dalam harian untuk membuat burung murai batu menjadi gacor tentunya bukanlah perkara yang cukup mudah dilakukan dalam waktu yang sebentar, dan setelah mendapatkan kicauan yang gacor , malah murai batu tersebut macet bunyi atau tidak mau berkicau, maka biasanya bagi para pemilik burung murai batu akan mengalami kekhawatiran tersendiri ketika mengalami hal tersebut dan takut suara gacor yang telah di dapatkan sebelumnya hilang begitu saja.
Infeksi pada saluran pernafasan atau infeksi tungau menjadi salah satu penyebab terjadinya murai batu tidak berkicau, akan tetapi ada factor lain yang menyebabkannya malas untuk berkicau dan lain sebagainya.
Penyebab Murai batu Macet Bunyi
Malasnya burung untuk berkicau tentunya tidak selalu berdampak negative pada burung itu sendiri, meskipun ada beberapa factor yang memang cukup membahayakan kesehatan burung itu sendiri, seperti infeksi saluran pernafasan atau infeksi tungau/kutu yang segera harus di tangani dengan cepat dan serius.
Lihat Juga : Ciri-ciri Murai Nias dan Kelebihannya
- Mabung
Mabung merupakan proses ilimiah yang akan terjadi pada burung murai batu, dan masa maung dan pergantian bulu burung, akan membuat burung menjadi malas untuk berkicau. Namun , meskipun pada masa tersebut burung malas untuk berkicau, akan tetapi bisa dilakukan masteran secara bertahap agar kualitasnya terjaga dan meningkat. Dan biasanya ketika masa mabung selesai, maka burung akan kembali untuk berkicau.
- Stress
Seperti manusia, burung murai batu juga bisa mengalami stress dan membuatnya menjadi malas untuk gacor. Adapaun penyebab stress itu sendiri bisa di sebabkan oleh, jatuhnya kandang dengan keras, mental drop, pernah lepas sebelumnya dan factor lainnya yang memuat burung mentalnya terganggu.
Baca Juga : Efek Samping dan Manfaat Ulat Hongkong untuk Murai Batu
Cara Mengatasi Burung Murai Batu Macet Bunyi
Jika penyebab burung tersebut menjadi malas untuk berkicau di sebabkan oleh beberapa penyeab yang telah di sampaikan di atas, maka hal yang harus dilakukan adalah seperti mengembalikan stress burung menjadi normal kembali, infeksi saluran pernafasan sudah sembuh dan proses mabung sudah selesai dan bulunya mulai terlihat lagi tebalnya.
Lihat Juga : Cara Beternak Burung Murai Batu Agar Cepat Bertelur
Namun , untuk membantu proses recovery tersebut ,maka bisa dengan melakukan tips sederhana untuk untuk perawatan murai batu macet bunyi.
- Memberikan Ketenangan
Apapun penyebab burung macet bunyi seperti pada penjelasan di atas, memberikan ketenangan menjadi hal yang harus untuk dilakukan. Misalkan burung macet bunyi karena stress , maka dengan memberikan waktu untuk memulihkan kembali dengan menempatkan kandang yang lebih tenang, begitu juga dengan dengan si sebabkan oleh hal lainnya.
- Pemberian Pakan
Pemberian pakan tentunya memiliki manfaat untuk membantu murai batu cepat untuk gacor kembali. Berikan pakan jangkrik 3 sampai 5 ekor dan kroto 1 cepuk pada pagi hari dan untuk untuk sore hari berikan 1 sendok teh kroto dan 3 sampai 5 ekor jangkrik dan pakan dari Voer yang mengandung antistress.
Baca Juga : Manfaat Kroto untuk Murai Batu
- Memandikan dan Menjemur
Untuk hal ini, temen-temen boleh untuk memandikan atau juga tidak perlu untuk memandikannya, namun jika ingin memandikannya, maka bisa dengan mengurangi lama dan jumlahnya.
- Suplementasi
Jika hal tersebut masih kurang atau masih belum mendapatkan hasil yang memuaskan, maka bisa dengan memberikan suplementasi untuk untuk burung, sehingga metabolime urung menjadi lebih baik.
- Relasksasi
Selain memberikan kenyamanan untuk proses recovery suara murai batu, maka untuk memaksimalkannya menjadi leih rileks, maka bisa memutar suara releaksasi suara air mengalir atau audio brainwave.
mantp informasinya, jadi solusi buat burung malas bunyi,ditunggu update tips lainnya om
Mohon pencerahan .slm kicau
Sy memiliki murey sudah dewasa preatasi x seriao hari burung gavor dor
Nah suatu hari sy mencoba menmagkap burung kesayangan sy karna penasaran mau cek bagiam sayap karna agak turum sebelah
Sem2njak sy tangkap burung kesayamgan sy jadi takut nggamau bunyi seperti biasa nya .yg jadi oertanyaan sy aoqkqh butung sy mengalami stres kah .mohon pen wrahqnya tmksh