5 Permasalahan Pada Bulu Burung Kenari dan Burung Finch Lainnya

Dalam perawatan burung kenari, bukan hanya bicara tentang kicauan saja, akan tetapi bulu burung tersebut juga menjadi perhatian khusus untuk di perhatikan.

Karena , ketika bicara tentang bulu burung kenari ada beberapa hal yang mungkin terjadi pada burung tersebut, seperti bulu burung rontok karena mabung, karena memang hal tersebut merupakan siklus alami yang terjadi pada burung tersebut dan permasalahan lainnya.

Rontoknya bulu dan permasalahan lain tentang bulu burung kenari, nyatanya ada beberapa permasalahan yang mungkin belum kamu ketahui sebelumnya.

5 Permasalahan Bulu Kenari

Secara umum, bulu burung kenari sama saja, namun ketika bulu burung kenari tampil beda dari jenisnya, maka ada kemungkinan yang berbeda yang tidak bisa samaratakan, bisa jadi hal tersebut karena faktor alami seperti mabung atau karena di sebabkan oleh burung ada kelainan mental dan fisiknya.

  1. Mabung

Ketika melihat bulu burung kenari rontok karena mabung, jangan khawatir, karena hal tersebut merupakan hal yang ilmiah, , yang ditandai dengan burung menjadi jarang berkicau dan banyak diam.dan ketika mabungnnya selesai, maka bulu barunya akan tumbuh kembali lebih mengkilap, lebih segar dan lebih baru.

Tanda-tanda burung kenari mabung bisa dilihat dari bulu bagian sayap, bahu, leher dan bagian tubuh lainnya rontok dan akan tumbuh kembali sekitar 4 -6 minggu.

  1. Gagal Mabung

Gagal mabung kerap kali terjadi pada burung kenari dan burung finch lainnya, dimana gagal mabung tersebut di sebabkan oleh perawatan yang tidak tepat.

Sehingga bukan hanya menggangu kualitas bulu burung,tapi akan mempengaruhi mental burung itu sendiri.

Untuk penyebab burung kenari gagal mabung, antara lain :

  • Pencahayaan tidak teratur ketika kenari mabung
  • Kurangnya asupan nutrisi ketika kenari mabung
  • Suhu lingkungan burung tidak stabil ketika kenari mabung
  • Kandang burung tidak terawat, sehingga mengundang parasit seperti kutu, tungai dan lainnya bersarang pada bulunya

Baca Juga : Cara Mengatasi Burung Kenari Macet Bunyi

  1. Kenari Botak

Kenari botak biasanya terjadi pada kenari yang di simpan di kandang obyokan, dimana salah satu kenari sering mematuki kenari lainnya hingga botak, karena merasa daerah teritorialnya tergangu oleh kenari lainnnya.

Selain di sebabkan oleh kenari lainnya yang menyerang kenari lainnya yang membuat bulunya botak. Kebotakan itu sendiri bisa di sebabkan oleh kurangnya asupan gizi, umur sudah tua dan biasanya terjadi pada kenari indukan yang terus produksi namun kekurangan istirahat.

  1. Bulu rusak , kering dan mudah patah

Permasalahan pada bulu burung kenari kerap kali ditemukan, dimana burung kenari tersebut memiliki bulu yang rusak, kering dan mudah patah dibagian ekor, sayap, leher dan kepalanya.

Permasalahan tersebut, biasa terjadi yang di sebabkan oleh adanya tungau dan kutu yang bersarang pada kulit dan bulu burung.

Karena adanya kutu dan tungau tersebut pada tubuh kenari, maka akan membuat tubuh kenari menjadi gatal, sehingga burung terus-terusan menggaruknya dan bahkan mencabati bulunya sendiri, sehingga bulunya rusak, mudah patah dan kering karenanya.

Untuk itu, untuk mencegah dan mengatasi burung kenari yang kerap kali mencabuti bulunya sendiri yang di sebabkan oleh adanya kutu dan tungau, maka bisa dengan menjaga kebersihan sangkar dan tubuh burung dengan cara memandikannya, dan bila perlu menggunakan obat anti kutu dan tungau ketika memandikannya.

Baca Juga : Cara Menurunkan Birahi Burung Kenari

  1. Mencabuti Bulunya Sendiri

Selain di sebabkan oleh adanya tungau dan kutu pada kenari yang membuatnya mencabuti bulunya sendiri, ada faktor lain yang menyebabkan kenari memiliki perilaku sering mencabuti bulunya sendiri, seperti :

  • Burung stress
  • Kekurangan mineral
  • Over birahi
  • Faktor lingkungan

Untuk mengatasi persoalan di atas yang membuat bulu burung menjadi tidak bagus, maka perhatikan kebersihan sangkar, asupan gizi dan mineral, menghindari stress dan memberikan multivitamin. Sehingga perilaku negatif dan bulu burung terjaga kesehatannya.

Leave a Comment