Burung murai yang terlalu giras akan sulit untuk di pelihara hingga membuatnya rajin berkicau, begitu juga yang terlalu jinak yang akan membuat burung menjadi manja dan malas untuk berkicau.
Dan tentunya burung murai batu perlu untuk di rawat dengan yang tepat sesuai dengan kondisinya.
Pada kesempatan kali ini, kami akan memberikan informasi tentang cara meliarkan murai batu yang terlalu jinak agar tidak terlalu jinak.
Cara Membuat Murai Batu Terlalu Jinak
Karena terlalu jinak pada murai batu dapat membuat burung menjadi manja, jarang berkicau dan cenderung sering mondar-manding menunggu pemiliknya memberikan makanan, maka berikut adalah cara menagatasinya.
Lihat Juga : Cara Mengatasi Burung Murai Keseleo/Keram
Stop Meloloh Murai Batu
Untuk murai batu yang masih anakan yang di bantu loloh ketika mengkonsumsi makanan tentunya perlu untuk dibantu di loloh.
Namun, ketika burung sudah mau belajar makanan sendiri, maka sebaiknya stop untuk melolohnya, karena bisa membuat burung menjadi manja.
Kurangi Interaksi dengan Murai Batu
Agar murai batu tidak terlalu jinak, maka atur waktu beristiraksi dengan burung tersebut.
Dengan mengurangi interaksi dengan murai batu yang terlalu jinak, maka akan membuat burung menjadi liar kembali secara bertahap.
Lihat Juga : Tips Menjodohkan Burung Murai
Lakukan interaksi pada saat memberikan makan, memandikan, menjemur, sebisa mungkin kurangi interaksi sebisa mungkin.
Selain itu, jika biasa di ajak bicara, maka sebaiknya untuk proses membuat murai batu liar, jangan ajak bicara terlebih dahulu.
Dan ketika memberikan makanan pun langsung meletakkannya di tempat pakan dan jangan terlalu lama terlihat oleh burung tersebut, sambil memberikan sedikit gertakan.
Jangan Berikan Jangkrik Secara Langsung
Ketika memberikan pakan, seperti pakan jangkrik, sebaiknya jangan diberikan secara langsung menggunakan tangan, tapi cukup meletakan saja di cepuk pakan jangkrik yang telah di sediakan.
Baca Juga : Perawatan Harian Burung Murai batu
Krodong Sangkarnya
Krodong sangkarnya dan simpan di tempat yang sepi dan jauhkan pula dari burung murai batu lainnya agar sifat agresif alaminya muncul kembali.
Lakukan cara di atas secara rutin hinga perubahan murai batu yang manja dan jarang berkicau kembali menjadi agresif dan menjadi rajin berkicau.