Cara Menjinakan Burung Kenari – Burung kenari yang jinak memiliki banyak keuntungan ketika di pelihara di dalam sangkar, seperti mudah untuk dirawat, mudah di ternakan ketika mengeram dan burung akan mudah untuk berkicau, burung bisa berolahraga karena sering terbang pendek-pendek, jadi tidak perlu di simpan di kandang umbaran dan lain sebagainya.
Namun, untuk membuat kenari menjadi jinak, terutama jinak di tangan, artinya burung bisa di lepas dari sangkarnya, maka bisa dilakukan ketika burung masih piyikan, namun untuk menjinakan kenari juga bisa dilakukan ketika kenari masih bakalan.
Cara Menjinakan Burung Kenari
Ya, dalam menjinakan burung kenari memang bagus dilakukan ketika burung tersebut masih piyikan, akan tetapi untuk burung muda seperti masih bakalan juga bisa dilatih untuk bisa jinak.
Burung yang masih muda memiliki keunggulan tersendiri ketika di latih jinak, karena burung mudah untuk beradaptasi sehingga mudah untuk jinak.
Metode penjinakan
Dalam proses penjinakan sebaiknya dilakukan oleh satu orang agar burung tidak bingung untuk mengenal pemiliknya, selain itu gunakan pakaian yang sama setiap kali melakukan penjinakan berlangsung, misalkan menggunakan kaos warna merah.
Setiap berinteraksi dengan burung kenari, berikan perintah suara , seperti “ayo”, “sini”, “naik” , “makan” dan kata-kata lainnya yang anda minati.
Waktu melatih
Untuk melatih penjinakan sebaiknya gunakan waktu dimana burung kenari tersebut sedang aktif-aktifnya.
Adapun waktu aktif burung biasanya dilakukan pada pagi hari atau siang hari yang dilakukan setiap 30 menit sampai 3 jam setiap harinya. Lakukan cara tersebut secara rutin setiap harinya, dan jangan melakukan latihan semau pemiliknya saja, sekarang latihan, besok engga, dan lusa latihan lagi, karena nanti hasilnya kurang bagus.
Dengan cara melatihnya setiap hari dan mengajak beristiraksi dengan sering, maka lambat laun burung akan jinak di tangan.
Belajar beradaptasi
Burung kenari yang baru di beli untuk di jinakan dan dirawat, sebaiknya jangan dilatih terlebih dahulu hingga burung benar-benar sudah beradaptasi dengan lingkungan barunya dengan menyimpan burung di tempat yang sepi.
Setelah beberapa hari, burung kenari tersebut di simpan di tempat yang cukup ramai, agar terbiasa dekat dengan manusia.
Selain itu, lakukan perawatan harian, seperti memandikan, menjemur, membersihkan sangkar, dan memberikan pakan ekstrafooding.
Selama perawatan perhatikan burung ketika sedang stress atau sedang senang, sehingga dengan mengamatinya, si pemilik burung tau apa yang harus dilakukan nantinya.
Baca Juga : Cara Merawat Burung kenari Bakalan Agar Rajin Berkicau
Latih memberikan pakan
Untuk burung yang belum benar-benar jinak, jangan dilakukan di luar sangkar terlebih dahulu, akan tetapi dilakukan di dalam sangkar dengan memberikan pakan.
Pakan yang berada di sangkarnya di keluarkan, sehingga ketika di keluarkan burung akan lapar karena tidak mengkonsumsi makanan.
Setelah burung lapar, maka sodorkan pakan kesukannya menggunakan tangan pemiliknya secara langsung, hingga burung mau mengkonsumsinya.
Mungkin untuk beberapa hari atau beberapa waktu, burung belum terbiasa mengkonsumsi pakan dari tangan pemiliknya langsung, namun tetap harus di lakukan dan burung terbiasanya.
Di saat menyodorkan pakan kesukaannya, sering-sering ajak komunikasi dengan mengucapkan “makan “ untuk membangun kedekatan burung dan pemiliknya.
Lakukan cara ini beberapa menit saja, dan pakan yang di cabut sebelumnya di masukan kembali ke sangkarnya.
Mendekatkan tangan ke burung
Jika burung sudah terbiasa mengkonsumsi pakan langsung dari tangan pemiliknya, maka untuk ketahap selanjutnya adalah dengan memasukan telunjuk ke dalam sangkar burung dan berharap burung mau menaiki telunjuk tersebut.
Masukan telunjuk dan biarkan menyentuh dada dan perut burung ( posisi telunjuknya lebih tinggi dari tangkringannya, karena insting burung selalu berada di tempat yang lebih tinggi ) hingga burung mau naik di telunjuk.
Untuk pertama-tama, mungkin burung akan menghindari telunjuk yang di masukan kesangkarnya, akan tetapi lakukan cara tersebut secara terus-menerus hingga burung mau untuk menaiki jari dan tenang berada di telunjuk tersebut.
Lihat Juga : Kumpulan Suara Burung Kenari Untuk Masteran
Latihan di luar sangkar
Untuk melatih burung yang belum terbiasa diluar sangkar, maka gunakan ruangan tertutup untuk menjinakan burung kenari di luar sangkar, agar ketika burung terbang tidak terlalu jauh dan kabur.
Biarkan pintu sangkar burung di buka dan biarkan burung mau keluar sendiri dari sangakrnya, namun jika tidak mau keluar juga, maka tinggal memasukan telunjuk saja untuk mengeluarkan burung di sangkarnya.
Setelah burung berada di luar sangkar dan telunjuk, maka burung di simpan di pundak dan biarkan burung mengamati lingkungannya, lalu latih burung dengan terbang-terbang yang menghampiri anda.
Setiap proses penjinakan membutuhkan kesabaran, rutin melakukan, karena dengan cara itu, lambat laun burung yang belum jinak, maka akan jinak ditangan.
Kesimpulan :
Proses Cara Menjinakan Burung Kenari hal yang mendasar adalah dengan membangun kedekatan dan kepercayaan burung terhadap perawatnya, sehingga ketika di dekati perawatnya burung nyaman atau tidak takut. untuk itu pendekatan yang telah kami sebutkan di atas, perlu dilatih secara rutin sehingga hubungan emosi burung dan pemiliknya terbangun baik.