Printer Epson L120 – Spesifikasi, Kelebihan, Kekurangan dan Perawatannya

Dalam dunia percetakan, Epson telah populer sebagai salah satu produsen printer teratas yang terus berinovasi menghadirkan fitur baru yang menjanjikan.

Apalagi di Indonesia, brand yang telah berdiri sejak 1970 ini seperti tak punya rival yang berarti. Salah satu seri yang paling banyak dicari adalah L120.

Tak mengherankan memang, harga printer Epson L120 berkisar di angka 1,5 juta saja. Murah sekali kan?

Spesifikasi Printer Epson L120

Kehadiran L120 merupakan titik balik Epson ketika tergerus serangan printer inkjet yang makin populer beberapa waktu lalu.

Dengan menghadirkan seri ini, Epson terus berbenah diri menghadirkan printer inkjet berkualitas dengan harga miring yang kompatibel dengan sistem operasi Windows XP, Vista, 7, 8, hingga Mac OS X.

Printer inkjet berwarna hitam ini mengandalkan konektivitas menggunakan kabel USB. Dalam hal printing, Anda bisa menggunakan kertas A4, Letter dan Legal.

L120 tidak mendukung untuk melakukan printing pada jenis kertas B5 maupun A5. Maksimal jumlah kertas dalam sekali penginputan adalah 50 lembar.

Printer Epson L120 merupakan salah satu printer mid-end yang bisa mengakomodir segala kebutuhan printing Anda.

Printer jenis ini didesain untuk kebutuhan dokumen, sehingga sangat direkomendasikan bagi pelajar, mahasiswa dan mereka yang mebutuhkan alat cetak dokumen minim grafis.

Kelebihan dan Kekurangan Printer Epson L120

Membicarakan sebuah produk tentu perlu menelisik lebih jauh mengenai performanya. Pada dasarnya, seri L120 merupakan sebuah inovasi dari Epson untukk menyempurnakan seri pendahulunya.

Kelebihan

Nah, sebenarnya apa saja yang menjadi keunggulan printer mungil ini? Berikut daftarnya.

  1. Epson L120 mengusung desain yang ringkas dan tak makan tempat. Printer ini memiliki ukuran body yang mini sehingga cocok ditempatkan di mana saja dengan dimensi 21,5 x 46,1 x 13 cm dan berat hanya 2,4 kg saja.
  2. Meski berukuran mungil, namun L120 mampu mencetak dokumen dengan gesit dengan kecepatan cetak mencapai 8,5 ipm untuk cetakan hitam putih, dan 4,5 ipm untuk dokumen berwarna.
  3. Printer ini juga dikenal hemat tinta sekalipun cetak dokumen dilakukan tanpa menggunakan mode draft. Seri ini merupakan inovasi dan penyempurnaan dari L110 yang dikenal hemat. Tangki tinta yang ada di Epson L120 berkapasitas 40 ml dengan varian warna cyan, kuning, hitam, dan magenta.
  4. Proses pengisian ulang tinta pada printer seri ini sangatlah mudah dilakukan. Terdapat tabung khusus yang akan mencegah tinta tercecar kemana-mana ketika diisikan.
  5. Epson L120 memiliki kualitas cetak yang baik dengan syarat Anda harus terus menggunakan tinta original. Brand ini juga memberikan garansi 2 tahun kepada customer.
Kekurangan

Harga printer Epson L120 yang terjangkau membuat banyak pihak memaklumi jika masih terdapat kekurangan di seri ini. Beberapa kekurangan tersebut dapat dirangkum sebagai berikut.

  1.  Pembuatan seri L120 ini sepertinya memang dirancang untuk kebutuhan printing dokumen saja.
  2. Printer ini tak cocok untuk cetak foto. Jadi jika Anda berprofesi sebagi fotografer jangan pernah mengharapkan cetakan dari printer ini karena kualitas foto yang dihasilkan tak cukup baik.
  3. Berbicara soal resolusi, printer Epson L120 juga tak bisa banyak diharapkan. Resolusi maksimal yang dapat dicetak printer mungil ini hanya sebesar 720 x 720 dpi. Tak cukup mumpuni jika Anda ingin kualitas cetakan dengan standard tinggi yakni 4800 x 1200 dpi.
  4. Printer tak dilengkapi dengan fitur WiFi dan Bluetooth yang diperlukan untuk proses transfer data. L120 masih mengandalkan cara lama dengan kabel USB 2.0.

Tips Pemakaian dan Perawatan Printer Epson L120

Sekalipun terkenal tangguh dan awet, Anda tetaplah harus memperhatikan tips penggunaan dan perawatan printer Epson L120.

Selain dapat mencegah kerusakan secara lebih cepat dan tepat, penerapan berbagai tips berikut juga bisa membantu Anda memperpanjang umur printer.

  1. Lakukan cleaning secara rutin. Caranya dengan masuk pada sistem properties yang ada di menu start, lalu pilih device dan printer klik hardware and sound, lalu klik pada pilihan view device and printer. Klik kanan pada icon printer, pilih properties.
  2. Jika terjadi inkonsistensi dalam pola pencetakan, sebaiknya lakukan head cleaning secara berulang.
  3. Jika tegangan listrik sedang tidak stabil, manfaatkanlah stabilizer yang bagus untuk mengontrolnya. Jika memungkinkan, gunakan UPS berkualitas baguus.
  4. Saat mendapati hasil cetakan yang kurang bagus atau terdapat garis pututs-pututs, cobalah untuk melakukan cleaning, tetaplah gunakan kualitas standard, jangan mengubahnya dengan mengaktifkan best photo.
  5. Jika proses cleaning telah dilaksanakan, namun tak mendapatkan hasil yang signifikan, ganti ke text and image. Penggantian ini untuk sementara saja. Gunanya agar memancing tinta keluar pada print head secara merata. Saat sudah normal kembali, jangan lupa untuk setting properties seperti default semula.
  6. Seperti layaknya printer pada umumnya, lakukan proses reset secara berkala saat printer telah mencetak dalam jumlah 1000 hingga 3000 lembat print.
  7. Hal paling penting untuk tetap menjaga L120 Anda tetap awet adalah dengan menggunakannya setiap hari. Cetaklah tulisan dengan kombinasi semua warna CMYK meski hanya berisi dua baris kata. Ini penting dilakukan agar tinta tak membeku dan tetap bisa digunakan.

Epson L120 mungkin memang masih banyak kekurangan di sana sini. Namun, hal ini cukuplah wajar lantaran harga printer Epson L120 sangatlah murah di pasaran.

Printer ini lebih cocok untuk melakukan percetakan ringan ala rumahan, sekolah, atau perkantoran yang tak membutuhkan kualitas cetakan yang tinggi. Jadi, jika ingin membuka percetakan, sebaiknya gunakan printer lain saja.

Leave a Comment