Penyebab Paruh Lovebird Nggajah dan Cara Mengatasinya – Seperti halnya kuku pada jari manusia, paruh burung lovebird pun bisa tumbuh memanjang seiring berjalannya waktu. Namun ada kalanya, pertumbuhan paruh tersebut dapat mengganggu aktivitasnya, khususnya ketika lovebird mengalami paruh nggajah.
Paruh yang dimiliki lovebird dan burung lain terdiri dari dua bagian, yaitu bagian atas dan bawah. Kedua bagian paruh itu terdiri dari tulang yang tertutup lapisan kulit tipis dan protein keratin yang keras. Tulang paruh terhubung ke tengkorak, sedangkan ujung paruh mengandung banyak pembuluh darah dan ujung saraf, yang menyebabkan rasa sakit dan pendarahan jika bagian ujung paruh terluka.
Adapun yang disebut paruh gajah atau nggajah adalah kondisi ketika paruh burung tumbuh secara tidak normal, memanjang dan berbentuk seperti belalai gajah. Kondisi paruh yang demikian tentu akan menghambat aktivitas burung, mulai dari mendapatkan makanan dan minuman serta sulitnya burung indukan memberi makan anak-anaknya.
Penyebab paruh gajah pada lovebird
Burung lovebird yang hidup di alam liar sangat jarang mengalami kondisi paruh yang tumbuh secara berlebihan itu. Jika dibandingkan dengan burung peliharaan, lovebird yang hidup di alam liar tersebut memang sangat sering menggunakan paruhnya untuk melakukan berbagai aktivitas. Hal inilah yang membuat paruh mereka tetap berada pada ukuran normal.
Pada lovebird peliharaan, paruh yang terus tumbuh hingga seperti belalai gajah itu bisa juga disebabkan oleh adanya infeksi virus, bakteri dan parasit di jaringan paruhnya. Selain itu, penyebab lain adalah burung yang kekurangan nutrisi, kelainan metabolism, adanya penyakit hati, dan trauma. Dalam beberapa kasus, pertumbuhan paruh yang terus memanjang itu bisa terjadi hanya dalam waktu beberapa minggu saja.
Cara mencegah dan mengatasinya
Mengatasi paruh nggajah pada lovebird bisa dilakukan dengan memotong bagian paruh yang panjang agar memiliki ukuran normal. Pemotongan bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu menggunakan pisau tajam atau mesin gerinda kecil / dremel. Pekerjaan ini sebaiknya dilakukan dengan sangat hati-hati, agar tidak mengenai jaringan saraf dan pembuluh darah yang ada di bagian paruhnya.
Memotong paruh nggajah pada lovebird menggunakan pisau (1) dan gerinda kecil (2)
Setelah paruh panjangnya terpotong, tahap selanjutnya adalah mengubah pola rawatan harian menjadi lebih baik dan teratur. Ada beberapa pola rawatan yang bisa dilakukan untuk mencegah paruh lovebird kembali nggajah, di antaranya adalah:
- Menyediakan mainan kunyah yang bertekstur kasar yang bermanfaat untuk menjaga pertumbuhan paruhnya.
- Menyediakan tenggeran dari bahan kayu keras seperti kayu asem, dll.
- Memberikan pakan yang bernutrisi dan berkualitas baik, seperti milet Cinderella.
- Menjaga kondisi lovebird agar tidak mudah stres dengan memberikan multivitamin
- Meletakkan tulang sotong atau kulit kerang di dalam sangkarnya yang berfungsi untuk ketersediaan mineral dan menjaga pertumbuhan paruhnya.
Demikan cara mencegah dan mengatasi lovebird paruh nggajah.
Semoga bermanfaat