Ciri-ciri Perbedaan Merak Hijau Jantan dan Betina

Berbicara mengenai burung jenis ini, maka merupakan salah satu jenis lain selain merak biru ataupun india yang terdapat di India, Pakistan, Nepal, Srilanka, dan Butan. Untuk di Indonesia, spesies ini hanya bisa ditemukan di pulau jawa dan berdasarkan penelitian jumlahnya hanya sekitar 800 ekor saja. Oleh karena itu, pemberdayaan satwa ini sangat penting. Salah satu dari cara untuk mencegah kepunahan adalah dengan membudidayakan burung merak hijau betina. Dengan merawat mereka dan membudidayakan maka bencana kepunahan bisa ditangani dengan baik. Dengan demikian, kita perlu tahu bagaimana membudidayakannya.(baca juga : cara membudidayakan merak biru)

Tips Membudidayakan Burung Merak Hijau Betina

Sebelum membahas lebih jauh bagaimana cara membudidayakan burung merak hijau, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu ciri-ciri dari spesies ini. Burung tersebut memang memiliki bulu sangat halus dan indah meskipun tidak memiliki kicauan bagus. Selain itu, ciri-ciri ini sangat penting agar kalian bisa membedakan mana yang betina dan mana yang jantan. Untuk jenis jantan, memiliki penampakan yang lebih cantik dan menarik dengan bulunya lebih cerah ekornya panjang dan sangat cantik. Terdapat kombinasi warna hijau dan emas pada kelamin jantan. Oleh karena itu, kalian jangan sampai keliru untuk membedakannya. Selain itu, ukuran untuk jantan juga lebih besar karena panjangnya bisa mencapai 2 meter.

Sedangkan burung merak betina biasanya tidak memiliki warna terlalu mencolok. Selain itu, ukuran yang dimiliki juga lebih kecil. Warna bulunya juga tidak terlalu bagus dan bulu ekornya tidak bisa mekar. Dengan perbedaan demikian, maka kalian tidak boleh bingung saat membedakan burung. Berbeda penampakan, maka cara merawatnya pun akan lebih mudah. Karena tidak memiliki bulu panjang maka jenis betina bisa dikatakan sangat mudah untuk dirawat. Jika kalian penasaran bagaimana membudidayakan jenis ini, berikut ini merupakan beberapa cara dalam membudidayakan merak betina yang bisa dicoba dengan sangat mudah:

  • buatlah kandang yang besar. Kandang besar bisa memudahkan spesies ini untuk bergerak seperti dihabitat aslinya.
  • Ada baiknya jika kalian tidak menaruh jenis kelamin jantan lebih dari 2 hal itu dikarenakan jika ada banyak maka bisa saling tarung untuk memperebutkan betina. Selain itu, biasanya burung ini juga menerapkan sistem poligami
  • Jika musim telur/ reproduksi tiba, jangan sekali-kali telur dierami oleh induknya karena biasanya tidak akan menetas. Ada baiknya, jika sudah mulai bertelur kalian bisa mengambil telur tersebut dan diletakkan pada ayam yang sedang mengeram. Hal tersebut bisa memberikan peluang menetas lebih besar.
  • berilah pakan sesuai kebutuhan. Jangan terlalu banyak memberikan voor/ pellet karena bisa membuat binatang tersebut tidak terlalu sehat. Ada baiknya jika pemberian pakan dilakukan secara bergantian bisa voor, biji-bijian, sayuran manis dan serangga
  • bersihkan kandang secara rutin agar penampilan burung tetap menarik

Demikianlah beberapa informasi yang berkaitan dengan burung merak hijau betina. Terlihat ciri-ciri yang cukup berbeda dengan sangat jelas baik pada ukuran ataupun penampakan bulunya. Selain itu, untuk menangkar spesies ini juga bisa dikatakan cukup mudah tidak sesulit satwa-satwa lain yang memiliki penampilan cantik. Selamat mencoba dan semoga berhasil dalam menangkar!

Leave a Comment